REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR – Sharbat Gula, perempuan Afganistan bermata hijau yang pernah populer setelah menjadi model sampul National Geographic pada 1985 ditangkap di Peshawar, Pakistan. Pasalnya Sharbat kedapatan memiliki dokumen identitas Pakistan palsu.
Sharbat ditangkap saat berada di rumahnya di Nothia daerah Peshawar oleh Badan Investigasi Federal (FIA) pada Selasa (25/10). Tiga pejabat dari Otoritas Registrasi dan Pusat Data Nasional (Nadra) Pakistan diskors karena mengeluarkan identitas ilegal untuk Sharbat.
Seperti dikutip dari Hindustan Times, pihak berwenang Pakistan kini sedang menyelidiki Sharbat setelah mereka menemukannya tinggal di negara tersebut dengan dokumen identitas palsu. Dia didakwa melanggar KUHP Pakistan. Tahun lalu, NADRA mengeluarkan tiga kartu kependudukan untuk Sharbat dan dua orang yang mengaku anaknya. Ketiga kartu tersebut melanggar aturan dan prosedur Nadra. Sekitar tiga juta pengungsi Afghanistan tinggal di Pakistan, terutama di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa.
Nama Sharbat dikenal dunia ketika menjadi model sampul di Majalah National Geographic. Saat itu dia berusia 12 tahun. Foto tersebut diambil oleh fotografer Steve McCurry di sebuah kamp pengungsian. Foto tersebut menjadi salah satu sampul fenomenal sepanjang sejarah National Geographic.
Setelah pencarian 17 tahun, McCurry berhasil melacak Sharbat pada 2002 di sebuah desa terpencil di Afghanistan. Dia menikah dengan seorang tukang roti dan ibu dari tiga anak perempuan. Dia adalah salah satu dari ribuan pengungsi Afghanistan yang berhasil menghindari sistem komputerisasi untuk mendapatkan kartu identitas tahun lalu.