REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Sebanyak 1,5 miliar umat Islam di seluruh dunia akan tersinggung karena Makkah menjadi target rudal balistik. Pihak yang menargetkan Makkah pun mendapat kecaman dari banyak pimpinan umat Muslim di berbagai daerah di penjuru dunia.
Presiden dari Kepresidenan Urusan Dua Masjid Suci, Syeikh Abdurrahman Al Sudais mengatakan wilayah Makkah menjadi target rudal balistik militansi Houthi. Hal tersebut merupakan provokasi dan pelanggaran. Menurutnya, tindakan tersebut juga dinilai telah menyinggung perasaan 1,5 miliar umat Islam di seluruh dunia.
Baca: Iran Diduga Bantu Houthi Tembakan Rudal Balistik ke Makkah
Dalam pernyataan pers yang dikeluarkan pada Sabtu (29/10), Syeikh Sudais menegaskan pihak mana pun yang melakukan agresi terhadap Masjidil Haram akan menghadapi kehancuran. Selain itu, mereka juga akan mendapat hukuman dari Allah.
"Tindakan keji ini akan memperkuat keberanian prajurit kami yang akan melindungi agama dan bangsa," kata Syeikh Sudais, dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (30/10).
Ia berdoa kepada Allah untuk menjaga keamanan dan kedamaian di Makkah. Sebagai salah satu pimpinan Muslim, menurut dia, kata-katanya akan didengar ke seluruh penjuru dunia.