Ahad 30 Oct 2016 06:35 WIB

Seribu Pengungsi Timur Tengah Terjebak di Serbia

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Ani Nursalikah
Pengungsi asal Timur Tengah
Foto: VOA
Pengungsi asal Timur Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, BEOGRAD -- Lebih dari 1.000 migran terjebak di Serbia setelah melalui perang dan kemiskinan di Timur Tengah. Mereka harus menghadapi musim dingin di Balkan yang keras.

Tahun ini, 1.000 imigran dari Suriah, Irak dan Afghanistan melewati Serbia. Mereka mencari suaka di negara-negara kaya di Eropa Utara. Namun perbatasan negara-negara tersebut tertutup rapat sehingga mereka terdampar di Serbia.

"Kami ingin pergi ke Italia, Jerman, Prancis tapi perbatasan mereka tertutup di Hungaria dan Kroasia," kata salah satu imigran Najib yang berasal dari Afghanistan, Ahad (30/10).

Di sekeliling Najib banyak laki-laki yang berkumpul di api unggun yang asap membumbung ke atas dan lainnya duduk-duduk di ban bekas. Beberapa imigran berusaha menghilangkan kotoran di bangunan bekas.

Tahun lalu, ada 100 pengungsi yang datang ke Balkan. Negara-negara tujuan menutup jalur mereka. Lebih dari 6.400 pengungsi terjebak di Serbia, dan 1.200 orang tinggal di gudang.

Beberapa pengungsi yang berhasil menembus Balkan dan pergi jauh ke Utara mengatakan mereka dipukuli polisi Hungaria dan dikirim kembali ke Beograd. Beberapa orang yang memiliki dokumen Serbia mengatakan tidak memiliki alasan untuk bertahan tapi hanya sedikit dari mereka yang mempunyai saran untuk pulang.

"Lihat tempat, sangat kotor, saya jadi sakit," kata Imrar Khan (17 tahun) yang berasal dari Pakistan.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement