Ahad 30 Oct 2016 08:33 WIB

OKI Kecam Serangan Rudal Houthi Targetkan Makkah

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Bilal Ramadhan
Gerilyawan Houthi di Yaman (ilustrasi)
Foto: AP/Hani Mohammed
Gerilyawan Houthi di Yaman (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengutuk keras milisi Houthi di Yaman yang menargetkan rudal balistik ke Makkah. Pasalnya, Makkah merupakan satu dari tiga kota tersuci Islam.

"Ini adalah serangan kepada semua umat Islam di seluruh dunia," kata Sekjen OKI Iyad Madani, seperti dilansir Saudi Gazette, Ahad (30/10).

Ia menekankan, setiap ancaman terhadap keamanan Arab Saudi merupakan ancaman bagi keamanan dan kesatuan seluruh dunia Muslim. Insiden ini menambah serangkaian serangan yang menargetkan tempat-tempat suci, termasuk yang terjadi dekat Masjid Nabawi pada Juni lalu.

Iyad menggambarkan serangan rudal balistik sebagai langkah membabi buta, mengabaikan perasaan umat Islam dan kesucian tempat-tempat suci tersebut. Selain itu, ia menekankan serangan ini merupakan usaha putus asa, yang bertujuan mengganggu upaya perdamaian di Yaman. "Terutama setelah Utusan Khusus PBB memberikan ide-ide baru untuk mengakhiri krisis," ujar Iyad.

Untuk itu, Iyad menegaskan dukungan OKI untuk pemerintah Yaman yang sah, dan upaya PBB menemukan solusi politik yang menjamin keamanan dan stabilitas persatuan Yaman. Ia menjanjikan dukungan OKI tidak akan habis kepada Arab Saudi, untuk memulihkan perdamaian di Yaman.

Selain itu, Iyad mengungkapkan solidaritas OKI dengan Arab Saudi, untuk melestarikan keamanan dan stabilitas bangsa. Terkait Yaman, ia mengaku memulai konsultasi dengan Komite Eksekutif, untuk membahas peningkatan gangguan yang dilakukan milisi Houthi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement