Ahad 06 Nov 2016 11:40 WIB

Lansia Korea Utara Banyak Diminta Bunuh Diri oleh Keluarga

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Esthi Maharani
Bunuh diri
Bunuh diri

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG - Warga Korea Utara banyak yang meminta lansia di keluarga mereka untuk bunuh diri. Hal itu disebabkan karena mereka merasa tidak mampu menjaga para lansia.

Dilansir dari Daily Mail, pensiunan di negara tersebut diketahui tidak mendapat tunjangan dari negara. Para lansia harus berjuang di tengah meningkatnya biaya obat-obatan.

Anak-anak biasanya menggantungkan pemberitahuan kepada orang tua mereka yang telah lansia agar melakukan bunuh diri. Dengan demikian, mereka menganggap perekonomian keluarga tidak akan lagi terbebani.

Lansia Korea Utara sering terlihat bepergian keluar rumah untuk menghindari beradu argumen dengan anak-anak mereka. Para lansia biasanya berkumpul di taman atau di stasiun kereta api.

Di antara mereka adalah para pejuang Perang Korea. Mereka bertemu di siang hari dan kembali ke rumah di malam hari.

Anak-anak di Provinsi Hamgyoung Utara juga mengaku meminta orang tua mereka untuk bunuh diri karena tingginya biaya pengobatan lansia. Orang tua yang tak lagi bekerja dan menghasilkan uang, dianggap sebagai beban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement