REPUBLIKA.CO.ID, LIMA -- Pemerintah Peru melepaskan ratusan ribu bayi penyu atau tukik ke alam bebas. Jenis penyu sungai bintik kuning itu dilepasliarkan ke kawasan lindung di Basin Sungai Amazon.
Awal November, pemerintah Peru telah mulai melakukan rilis bertahap penyu yang memiliki nama lokal Taricaya itu. Pelepasan 17.000 penyu bakal dilanjutkan hingga tiga kali dengan total jumlah 500.000 bayi penyu hingga pertengahan November.
Para pejabat menyebutkan, pelepasliaran tersebut merupakan bagian dari upaya konservasi. Sebab, hewan bernama ilmiah Podocnemis unifilis itu dikategorikan sebagai spesies berstatus rentan.
Sejak bulan Agustus lalu, para relawan lembaga konservasi nasional bertugas mengumpulkan ratusan ribu telur penyu. Lantas, mereka merawat semua telur hingga menetas dan bayi penyu siap dilepaskan. Kelompok ini berharap perilisan akan memacu upaya perlindungan bagi spesies berisiko di Peru pada tahun-tahun mendatang.