Kamis 24 Nov 2016 08:04 WIB

Arkeolog Mesir Temukan Kota Kuno

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Winda Destiana Putri
Wisata di Mesir. Ilustrasi
Foto: BBC
Wisata di Mesir. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO - Arkeolog Mesir menemukan sebuah kota kuno yang diperkirakan telah berusia 7.000 tahun. Kota tersebut ditemukan setelah dilakukan penggalian di tepi Sungai Nil, dekat Kuil Seti I, di Kota Abydos.

Di dalam kota kuno itu, para arkeolog menemukan sejumlah rumah dan makam-makam besar. Terdapat 15 makam besar yang diduga milik penduduk yang memiliki status sosial yang tinggi.

Diyakini kota ini adalah rumah bagi pejabat-pejabat penting dan para pembuat makam, yang berkembang selama era Mesir kuno awal. Pembuat makam dikota ini diduga berjasa membangun banyak makam dan kuil di kota suci Abydos.

Para arkeolog mengatakan, penemuan ini dapat mendorong industri pariwisata Mesir yang telah lesu sejak Presiden Hosni Mubarak digulingkan pada 2011. Pariwisata Mesir telah sepi peminat akibat kekacauan politik yang berlarut-larut.

Penemuan kota baru itu dilengkapi dengan penemuan bangunan, pecahan keramik, dan alat-alat yang terbuat dari logam dan batu. Namun, dilansir dari BBC, penemuan paling penting adalah penemuan sejumlah makam besar.

Pemerintah Mesir memastikan para arkeolog yang menemukan kota kuno tersebut merupakan arkeolog Mesir yang didanai oleh Kementerian Antikuitis (yang mengurusi situs kuno), bukan arkeolog asing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement