REPUBLIKA.CO.ID, COLUMBUS -- Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengaku berada di balik serangan sebuah kampus Ohio State University, Amerika Serikat (AS). Diketahui serangan dilakukan dengan menggunakan pisau dan mobil.
Sebanyak 11 orang terluka dalam kejadian ini. Pihak berwenang mengatakan pelaku adalalah seorang pria keturunan Somalia bernama Abdul Razak Ali Artan. Ia merupakan salah satu mahasiswa jurusan bisnis di universitas tersebut.
Kantor berita ISIS mengeluarkan pernyataan bahwa Artan adalah salah satu dari 'prajurit' mereka. Meski demikian, belum ada bukti kuat dari klaim kelompok militan tersebut.
Artan melakukan serangan dengan menabrakkan mobilnya ke kerumunan orang di area kampus. Sebelumnya, ia juga menyerang beberapa lainnya dengan pisau.
Sebagian besar korban terluka diakibatkan terkena tabrakan mobil. Dua lainnya mengalami penusukan dan cedera di bagian kepala.
Hingga saat ini ada empat korban terluka yang masih mendapat penanganan di rumah sakit. Salah satu korban adalah seorang profesor bernama William Clark. "Saya sedang berjalan dan melihat mobil yang diparkirkan kemudian tiba-tiba datang dan serangan mengenai kaki kanan saya dan saya terjatuh," ujar Clark, dilansir BBC, Rabu (30/11).
Ia mengatakan setelah itu melihat Artan keluar dari mobil dan mulai menyerang orang lain dengan pisau. Pelaku dapat dihentikan setelah petugas polisi datang dan menembaknya.