Kamis 08 Dec 2016 17:10 WIB

PM Malaysia Siap Bantu Korban Gempa Aceh

PM Malaysia, Datuk Seri Najib Razak
Foto: Reuters/Edgar Su
PM Malaysia, Datuk Seri Najib Razak

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Razak siap memberikan bantuan kepada rakyat Indonesia di Pidie Jaya, Aceh, yang dilanda gempa bumi. Najib Razak dalam akun twitter-nya, Kamis (8/12), menyatakan bahwa Malaysia turut berduka cita dengan bencana yang terjadi di Aceh.

"Takziah kepada keluarga mangsa tragedi gempa bumi Aceh. Malaysia berkongsi perasaan sedih Indonesia & sedia hulur sebarang bantuan yang perlu," tulisnya dalam @NajibRazak.

Bencana gempa di Aceh juga mengundang simpati masyarakat Indonesia yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia.

Ketua Komunitas Masyarakat Aceh di Malaysia, Mansyur Usman mengatakan pihaknya sepakat membuat Tabung Bencana Gempa Bumi untuk membantu warga yang menjadi korban.

"Kemarin saya sudah dihubungi Radio Televisi Malaysia (RTM) untuk memberikan foto dan informasi. TV Bernama juga wawancara. Kami sedang mencari tiket ke Aceh. Besok pagi dua orang tim TV Al Hijrah ikut ke Aceh," katanya.

Sejumlah komunitas dan perorangan telah menyalurkan bantuannya melalui Komunitas Masyarakat Aceh di Malaysia yakni Garansi Malaysia, Partai Demokrat Perwakilan Malaysia, Permai Perjuangan, TKI Sungai Way, Permai Utara dan M Ghazi.

"Mari kita berdoa bersama agar masyarakat Aceh tetap tabah, tawakal dan kuat untuk bangkit kembali dan membangun hari esok. Aceh tidak sendirian, Mari bergandengan tangan membantu Aceh. Salurkan bantuan anda," ujar Perwakilan KNPI di Malaysia, Tengku Adnan.

Mereka membuka rekening Peduli Gempa Aceh melalui Maybank 112205022698 atas nama Khairul Hamzah.

Sementara itu Kedai Grapari Chow Kit juga akan dijadikan Posko Peduli Aceh oleh Komunitas Masyarakat Aceh di Malaysia.

Bencana gempa bumi di Aceh juga menjadi perhatian media massa di Kuala Lumpur. Harian Berbahasa Inggris The Sun memuatnya di halaman satu dengan judul "Aceh Hit".

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement