REPUBLIKA.CO.ID, YANGON --Sesosok tubuh Muslim Rohingya tanpa kepala ditemukan di sungai beberapa hari setelah ia berbicara kepada wartawan mengenai kerusuhan di negara bagian Rakhine.

Pria 41 tahun tersebut ditermukan mengambang di sebuah sungai, Jumat (23/12).Keluarganya khawatir akan keselamaatannya pada Rabu lalu setelah pria tersebut berbicara kepada wartawan Myanmar mengenai serangan pasukan keamanan.

BBC melaporkan kejadian tersebut berlangsung saat beberapa media mendapat kesempatan untuk memasuki wilayah Ronghiya dan mendapati banyak kisah penganiayaan yang dilakukan militer Myanmar kepada kelompok Muslim.

Sebelumnya, Amnesty Internasional sudah mengeluarkan kecaman terhadap Myanmar atas apa yang sudah terjadi terhadap kelompok Muslim Ronghiya. Pasukan Keamanan Burma disebut sebut kerap melakukan pembunuhan, pemerkosaan dan penyiksaan.

Pasukan Militer Myanmar kemudian membantah tuduhan tersebut dan bersikukuh apa yang mereka lakukan merupakan operasi kontraterorisme di wilayah tersebut. Atas aksi tersebut, banyak para kelompok Muslim yang melarikan diri hingga melintasi perbatasan bangladesh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika