REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Seorang penumpang penerbangan JetBlue yang oleh media dan saksi disebut melontarkan kata-kata kasar ketika melihat Ivanka Trump dalam penerbangan yang sama, telah diturunkan dari pesawat, oleh perusahaan penerbangan tersebut, beberapa waktu lalu.
Perusahaan JetBlue Airways Corp membenarkan dalam pernyataan yang menyebut bahwa seorang penumpang diturunkan dari penerbangan yang akan lepas landas dari bandara internasional John F. Kennedy, New York untuk tujuan San Fransisco. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kejadian tersebut.
Seorang penumpang lain di pesawat itu, Marc Scheff mengatakan, ketika penumpang itu melihat Ivanka, putri dari presiden terpilih AS, Donald Trump, ia berkata "Ya Tuhan, ini sebuah mimpi buruk!"
Dalam pernyataannya JetBlue mengatakan bahwa keputusan untuk menurunkan penumpang itu tidak dilakukan dengan mudah. Dalam hal ini, tim kami mengupayakan untuk menampung yang bersangkutan agar dapat menumpang penerbangan berikutnya, demikian dinyatakan.
Reuters belum bisa menghubungi penumpang yang diturunkan itu. Matthew Lasner, pengguna Twitter yang cuitannya dikutip oleh TMZ mengatakan bahwa suaminya akan menghadang Ivanka Trump dan suaminya Jared Kushner di bandara.
"Ivanka dan Jared ada di T5 bandara JFK, terbang dengan pesawat penumpang," kata Matthew Lasner (@mattlasner), tetapi kemudian dihapus. "Suami saya mengejar mereka untuk mempermalukan."
Lasner seorang guru besar di Hunter College, New York tidak menjawab permintaan komentar terkait cuitannya dan segera offline. "Melakukan hal itu kepada seorang perempuan yang berada di sana dengan anak-anaknya, bukan cara orang Amerika, tidak peduli latar belakang politik Anda," kata juru bicara Trump, Sean Spicer kepada Fox News.
Scheff (40) yang mengatakan ia duduk sebaris dengan Ivanka Trump dalam penerbangan itu dan mengatakan seorang penumpang yang kemudian diturunkan "mulai gemetar". Seorang petugas mendatanginya dan memastikan agar pria itu menjadi tenang tetapi dijawab: "Mereka menghancurkan negara kita dan kini akan menghancurkan penerbangan kita".
Scheff mengatakan bahwa pria itu jelas "menggertak" tetapi tidak "berteriak". Ivanka Trump sedang dalam perjalanan ke Hawaii untuk berlibur bersama keluarganya, menujrut ABC News. Donald Trump dan keluarganya menghabiskan libur Natal di resor mereka di Palm Beach, Florida.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
