Senin 26 Dec 2016 15:55 WIB

Perang Antarkartel Narkotika di Meksiko Tewaskan 13 Orang

Rep: Puti Almas/ Red: Budi Raharjo
Seorang korban perang kartel narkoba Meksiko tewas tergeletak di jalanan. (ilustrasi)
Foto: AP/Miguel Tovar
Seorang korban perang kartel narkoba Meksiko tewas tergeletak di jalanan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEKSIKO CITY -- Kekerasan antarkelompok pengedar narkotika dilaporkan terjadi di Meksiko, Ahad (25/12). Sebanyak 13 orang tewas saat pertikaian terjadi di dua negara bagian, Michoacan dan Guerrero.

Di Michoacan, jasad dari enam orang pria ditemukan tergeletak di depan sebuah toko di Jiquilpan. Selama ini, di wilayah kota kecil itu beredar informasi bahwa pedagang obat bius dari Jalisco kerap beroperasi.

Kelompok pedagang narkotika dari Jalisco dikenal dengan nama New Generation Cartel (CJNG). Mereka diduga mendapat ancama dari organisasi saingan dari Michoacan, yang dikenal dengan nama New Michoacan Family (NFM).

Sementara itu, di Guerrero dugaan persaingan antara kelompok pedangang obat terlarang itu belum dapat dipastikan secara rinci. Namun, ditulis reuters, terjadi serangan di sebuah rumah di Acapulco dan menyebabkan tujuh orang tewas, termasuk di antaranya adalah tiga polisi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement