Rabu 28 Dec 2016 04:33 WIB

Pria Muslim Rohingya Ditemukan Tewas Setelah Diwawancara Wartawan

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Esthi Maharani
Militer Myanmar di negara bagian Rakhine yang merupakan wilayah Muslim Rohingya tinggal.
Foto: AP Photo
Militer Myanmar di negara bagian Rakhine yang merupakan wilayah Muslim Rohingya tinggal.

REPUBLIKA.CO.ID, NAYPYIDAW -- Tubuh seorang pria muslim Rohingya ditemukan tewas di sebuah sungai di Myanmar beberapa hari setelah diketahui berbicara dengan wartawan. Mayat pria tersebut ditemukan terpenggal tanpa kepala.

Dilansir dari Independent, Rabu (28/12), sebelumnya si pria diketahui berbicara dengan wartawan dari Burma dalam tur media di negara bagian Rakhine. Kunjungan media itu disebut sebagai hal yang langka karena wilayah Rakhine telah ditutup selama dua bulan setelah serangan milisi di pos perbatasan.

Pria berusia 41 tahun yang tidak disebutkan namanya tersebut diduga telah mengatakan tekanan represi militer Myanmar kepada media. Selain itu, dia pun diduga menyebutkan keterlibatan warga desa dalam serangan ke pos perbatasan.

Kolonel Polisi Thet Ning di Kota Maungdaw, mengatakan tubuh si pria ditemukan pada Jumat pekan lalu. "Pada Kamis, keluarganya memberitahu si pria menghilang setelah memberikan keterangan kepada wartawan," ujar Thet.

Sebelumnya, serangan pada 9 Oktober menewaskan sembilan polisi di Rakhine. Serangan ini memicu operasi militer di Rakhine Utara. Pemerintah Myanmar menyalahkan muslim Rohingya yang diduga dibantu milisi asing bertanggung jawab atas serangan itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement