REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Barack Obama memberikan pidato terakhirnya Selasa malam, (10/1). Ia merasakan nostalgia saat bersiap-siap meninggalkan Gedung Putih pada Januari ini.
Di McCormick Place, Obama menceritakan bagaimana pengalamannya di Chicago. Bagaimana ia memulai karier politiknya, mengubah dari akar rumput.
"Saya pertama kali datang ke Chicago ketika saya masih awal 20an. Saya masih mencari jati diri saya, saya juga masih mencari apa tujuan hidup saya," ujar Obama.
Tak jauh dari McCormick, kata dia, ia mulai bekerja dengan kelompok gereja di bawah bayang-bayang pabrik baja yang tutup. Di jalan itulah ia menyaksikan kelompok pekerja berjuang dan kehilangan.
"Presiden tak akan berbicara terlalu sentimental tapi hanya menggambarkan keadaan saat itu. Namun memang wajar jika seseorang akan merasa sentimental dalam keadaan saat ini," kata Juru Bicara Obama, Josh Earnest.
Usai meninggalkan kursi kepresidenan,
Obama akan tinggal di Washington hingga dua tahun yang akan datang. Putrinya Sasha menyelesaikan sekolah menengah ke atas.n dyah ratna meta novia/reuters
Ikuti Whatsapp Channel Republika
