REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Putera mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles mengatakan, pelajaran dari tragedi Holocaust sudah mulai dilupakan. Hal tersebut dia sampaikan dalam pidatonya sebagai respon terhadap larangan Donald Trump kepada para pengungsi dari Suriah untuk memasuki Amerika Serikat (AS).
Charles menyampaikan pidatonya pada jamuan makan malam tahunan orang-orang Yahudi. Tepat tiga hari setelah Trump menandatangani perintah pelarangan imigran dari tujuh negara-negara Muslim memasuki AS.
"Dalam hidup saya sendiri, saya selalu berusaha melampaui batas-batas keyakinan dan masyarakat, untuk mengulurkan tangan membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan," kata Pangeran Charles, sebagaimana dilansir dari The Guardian, Selasa (31/1).
Ia menerangkan, melakukan amal kebaikan sangat diperlukan. Pada saat pelajaran terakhir dari perang yang sangat mengerikan, bahaya menjadi dilupakan.
Sebelumnya, Pangeran Charles juga telah membuat komentar serupa tentang pelajaran dari Holocaust. Bagaimana pun, ia cemas melihat tindakan Trump.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
