REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID -- Insiden kekeliruan foto terjadi dalam pemberitaan surat kabar Republik Dominika, El Nacional pada edisi Jumat (10/2). Alih-alih memasang foto Presiden AS, El Nacional menurunkan foto aktor Alec Baldwin. Permintaan maaf pun dilayangkan surat kabar tersebut.
El Nacional mengumumkan permintaan maaf kepada para pembacanya dan semua pihak yang dinilai terdampak oleh kesalahan itu. Dalam permintaan maafnya, Sabtu (11/2), El Nacional mengaku mendapatkan foto dari kantor berita Associated Press bersama informasi tentang Baldwin menirukan Trump pada acara televisi AS, Saturday Night Live. Tapi, staf foto koran berpikir itu foto Trump, bukan Baldwin.
Dalam tulisan terkait pemberitaan Trump dan Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu, surat kabar tersebut memasang foto Baldwin yang pernah menirukan gaya Trump dalam Saturday Night Live (SNL).
Foto "Trump Tiruan" atau Alec Baldwin tersebut disandingkan dengan foto Benyamin Netanyahu sejajar di atas artikel yang semestinya diisi foto Donald Trump. Seperti dilansir dari Independet.co.uk, tulisan pemberitaan tersebut dinilai bukan berisi ungkapan satiran atau lelucon yang memungkinkan pemasangan foto disengajakan.
Alhasil, kekeliruan itu pun mendapat komentar para pengguna sosial. Sejumlah warganet berkelakar dan mengaitkannya dengan kebijakan luar negeri Trump.
"Alec akan senang, tapi mari berharap Republik Dominika tidak ditambahkan oleh Trump masuk daftar negara yang dilarang ke AS," ujar warganet bernama Sharon Gibson.
Warganet Carlos Ocumaret dengan akun @Cocumarez bahkan langsung mengaitkan akun Alec Baldwin di akunnya dan memuji sang aktor yang menirukan gaya Trump. "Itu sangat bagus menjadi Trump," ujarnya.