Rabu 22 Feb 2017 14:01 WIB

Amnesty: Retorika Beracun Trump Jadikan Dunia Lebih Gelap

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Presiden AS Donald Trump.
Foto: AP Photo/Evan Vucci
Presiden AS Donald Trump.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Amnesty International mengatakan retorika Presiden Donald Trump yang beracun telah membuat dunia jadi lebih gelap, Rabu (23/2). Kelompok HAM internasional ini meliput 159 negara dan membuat laporan tahunan.

Mereka mengatakan prinsip martabat dan kesetaraan manusia telah diserang para politikus demi kekuasaan, dalam hal ini pemilu. Hal tersebut paling parah dilakukan Trump dalam kampanyenya.

"Kampanye beracun Donald Trump menunjukkan tren global yang mengarah pada kebencian, kemarahan dan politik yang lebih terpecah sehingga dunia menjadi lebih gelap dan tidak stabil," kata Amnesty dalam pernyataan di Paris.

Pernyataan kebencian menargetkan pengungsi mengalir dari Eropa dan Amerika Serikat. Indikasi awal dari kebijakan ini akan sangat berpengaruh pada kerja sama multilateral, instabilitas yang lebih besar, dan kecurigaan.

Amnesty mengatakan gerakan populis dan pesan-pesan xenofobia jadi semakin sering di Eropa. Khususnya di Polandia dan Hungaria. "Ini menyebabkan erosi hukum yang melindungi HAM, khususnya bagi mereka yang melarikan diri dari teroris," katanya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement