REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Ketua Senat Komite Angkatan Bersenjata, John McCain, pekan lalu diam-diam melakukan perjalanan ke Suriah utara. Juru Bicara McCain mengatakan, di Suriah senator bertemu dengan pasukan AS yang terlibat dalam pertempuran dengan ISIS.
"Senator McCain melakukan perjalanan ke Suriah utara pekan ini untuk mengunjungi pasukan AS di sana dan untuk membahas operasi kontra-ISIS dan operasi yang sedang berlangsung untuk merebut kembali Raqqah," kata juru bicara tersebut, Rabu (22/2) seperti dikutip kantor berita Anadolu.
Wall Street Journal melaporkan, McCain juga bertemu dengan pejuang Kurdi YPG di Ayn al-Arab. YPG membentuk pasukan pendukung AS dalam memerangi ISIS di Suriah, yaitu Pasukan Demokratik Suriah (SDF)
Akan tetapi, ketergantungan Washington pada YPG telah menimbulkan ketegangan dengan Ankara. Turki selama ini memandang Kurdi Suriah sebagai cabang dari kelompok teroris PKK.
AS dan Turki menganggap PKK sebagai organisasi teroris. Namun, Washington telah menahan diri dan memutuskan untuk mendukung YPG, terlebih SDF saat ini memimpin perlawanan terhadap ISIS di Raqqa, Suriah.
McCain mengatakan perubahan pemerintahan di Amerika Serikat memberikan kesempatan penting untuk meninjau dan menilai kembali kebijakan AS untuk mendukung Kurdi atau tidak. Hal itu disampaikan McCain saat bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Senin (20/2).
"Amerika Serikat harus bekerja dengan Turki untuk menangani ISIS," kata dia.
Baca juga, Turki Bantu Oposisi Suriah Tewaskan 68 Militan ISIS.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
