Kamis 02 Mar 2017 13:56 WIB

Petempur Yaman, Al-Houthi, Saling Bom di Perbatasan

Koalisi Arab Saudi terus menggempur Sanaa, Yaman (Ilustrasi)
Foto: press tv
Koalisi Arab Saudi terus menggempur Sanaa, Yaman (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SANA'A -- Pertempuran sengit kembali meletus di perbatasan Arab Saudi-Yaman pada Rabu (1/3) antara pasukan militer Arab Saudi dan petempur Syiah Yaman, Al-Houthi. Kedua pasukan yang bertikai saling melancarkan pemboman artileri di Provinsi Perbatasan Saada di bagian utara-jauh Yaman --yang merupakan kubu utama kelompok Al-Houthi-- dan daerah Arab Saudi di luar Saada.

Seorang pejabat militer di Ibu Kota Yaman, Sana'a, yang tak mau disebut jatidirinya kepada Xinhua mengatakan, tembakan bom artileri Arab Saudi didukung oleh serangan udara gencar dari pesawat koalisi militer pimpinan Arab Saudi terhadap lokasi militer Al-Houthi. Warga Arab Saudi di dekat daerah perbatasan negeri tersebut mengatakan di sosial media.

"Banyak bom artileri yang ditembakkan oleh anggota Al-Houthi mendarat di dekat permukiman mereka, dan ledakan kuat bom itu mengguncang seluruh wilayah tersebut," kata pejabat tersebut.

Tak ada korban jiwa yang dilapokan, tapi pejabat itu--yang memantau garis depan antara kedua pasukan yang bertikai--mengatakan, ada puluhan orang yang tewas dan cedera dari kedua pihak. Tapi ia tidak menyebutkan jumlah korban secara pasti.

Petempur Al-Houthi, yang merebut kekuasaan di daerah Yaman Utara, telah memerangi pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi di perbatasan sejak koalisi militer pimpinan Arab Saudi tersebut mencampuri konflik di Yaman pada Maret 2015 melalui serangan udara dan darat. Aksi militer itu bertujuan memulihkan kekuasaan Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi, yang hidup di pengasingan. Lebih dari 10 ribu orang Yaman telah tewas, dan lebih dari tiga juta orang lagi kehilangan tempat tinggal.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement