REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Perdana Menteri Cina Li Keqiang mengatakan Beijing tidak ingin terlibat perang dagang dengan Amerika Serikat. Dia mendesak digelar pembicaraan kedua pihak untuk mencapai kesepakatan.
"Kami tidak ingin terjadi perang dagang antara dua negara. Hal itu akan menjadikan perdagangan kami tidak adil," kata Li dalam konferensi pers tahunan di parlemen Cina, dilansir dari Channel News Asia, Rabu (15/3).
"Kami berharap bagaimanapun gejolak yang ada dalam hubungan ini, kami berharap terus berlanjut ke arah positif," katanya.
Li mengatakan Cina mungkin memiliki metode statistik yang berbeda, tapi dia yakin di atas semua itu mereka bisa duduk bersama, berbicara satu sama lain dan bekerja bersama untuk menemukan solusi.
Media AS melaporkan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping akan bertemu di Florida bulan depan. Trump sebelumnya menyerang Cina atas berbagai isu, mulai dari perdagangan hingga Laut Cina Selatan.
Bulan lalu, Trump mengadakan pertemuan tatap muka pertama dengan pejabat tinggi Cina, diplomat tinggi Yang Jiechi. Gedung Putih mengatakan pertemuan itu merupakan kesempatan mendiskusikan kepentingan keamanan dan kemungkinan pertemuan dengan Presiden Xi.