REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Para pencuri telah dituduh membahayakan nyawa orang lain dengan mengambil papan peringatan bahaya buaya dari sejumlah pantai di Kota Broome, yang terletak di sebelah utara negara bagian Australia Barat.
Papan-papan peringatan bahaya buaya ini berulang kali menjadi sasaran orang yang mencari suvernir yang memicu pengurus kota mengeluarkan peringatan keselamatan para pengunjung pantai terancam. Papan pengumuman itu digunakan untuk memperingatkan para pengunjung pantai untuk menghindari perairan (di tempat terdapat papan peringatan) karena risiko serangan buaya.
Buaya dengan panjang hingga tiga meter umum terlihat di daerah itu dan lokasi berenang secara rutin ditutup dikarenakan ada penampakan buaya. Pantai Cable yang paling popular di Kota Broome telah ditutup dua kali dalam seminggu terakhir karena penampakan buaya.
Manajer Dinas Kedaruratan, Kesehatan dan Polisi Hutan distrik Broome, Ty Matson, mengatakan, pencuri papan peringatan itu telah menempatkan warga dalam bahaya.
"Kekhawatiran kami bukan semata-mata pada papan peringatannya, tapi pesan-pesan di dalam papan pengumuman itu menjadi tidak tersedia bagi orang-orang yang ada di tempat tersebut,” katanya.
"Orang-orang tidak sadar ada buaya di daerah itu dan itu membuat mereka berisiko terserang buaya.”
"Mengerikan jika ada seseorang yang menjadi korban serangan buaya. Ini akan menjadi beban yang berat bagi orang yang benar-benar mencuri papan peringatan itu."
Ty Matson mengatakan, sebanyak delapan papan peringatan bahaya buaya telah dicuri dari distrik mereka dalam 12 bulan terakhir, termasuk papan peringatan yang sudah diperbaiki turut dicabut juga dari tanah. "Jika Anda berpikir tentang kejadian ini berarti sudah delapan kali terjadi peristiwa dimana keselamatan orang terancam dan ini cukup signifikan,” katanya.
"Orang-orang memang perlu pergi jauh untuk mendapatkan papan peringatan seperti itu tapi saya akan bertanya apakah mereka bisa membeli papan peringatan semacam itu dan membiarkan papan peringatan kami tetap pada tempatnya untuk memperingatkan masyarakat umum [terhadap bahaya serangan buaya].”
Diterjemahkan pada pukul 16:30 WIB, 14/3/2017 oleh Iffah Nur Arifah dari artikel Bahasa Inggris disini.