REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO – Paus Fransiskus berencana mengunjungi Mesir pada 28-29 April mendatang. Demikian keterangan dari otoritas Vatikan, pada Sabtu (18/2), seperti dilansir Reuters. Dalam lawatannya nanti, Paus akan mempromosikan penguatan dialog dan hubungan antarumat Katolik dan Muslim.
Kedatangan Paus Fransiskus itu atas undangan Presiden Mesir, Abdel Fattah el-Sisi serta para tokoh Katolik setempat. Selain itu, pihak Gereja Kristen Koptik dan Universitas al-Azhar juga termasuk ke dalam pengundang. Mesir merupakan negeri berpenduduk mayoritas Muslim. Namun, sekitar 10 persen populasinya merupakan pemeluk Kristen Koptik.
Sejak terpilih sebagai pemimpin umat Katolik sedunia pada 2013, Paus Fransiskus giat membangun dialog antarumat beragama. Tahun lalu, ia menemui Grand Syekh Universitas al-Azhar, Ahmed al-Tayeb di Vatikan. Ketika dipimpin Paus Benediktus, Vatikan sempat mengalami ketegangan hubungan dengan al-Azhar lantaran insiden hinaan terhadap Islam.