REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Presiden AS Donald Trump menyatakan keprihatinan tentang situasi politik dan kemanusiaan di Venezuela. Rasa simpati tersebut diungkapkan pada Presiden Chili Michelle Bachelet.
Bachelet mengatakan, dia berbicara dengan Trump tentang tindakan yang diambil oleh pemimpin di suatu wilayah. Trump pun menyoroti yang terjadi di Venezuela karena didera oleh krisis ekonomi dalam tiga tahun terakhir dan sedang menghadapi tekanan dari luar untuk melakukan reformasi politik.
"(Presiden Trump) menyampaikan kepada saya kekhawatirannya tentang situasi di Venezuela," kata Bachelet di istana presiden La Moneda di ibukota Chile, Santiago, dikutip dari Reuters, Selasa (21/3).
Dalam kesempatan yang sama, Bachelet pun menegaskan jika Kementerian Luar Negeri Chile akan melakukan kerja sama dengan kementerian Luar Negeri lainnya untuk membantu permasalahan yang terjadi di Venezuela. Negara tersebut dikabarkan menderita kekurangan parah untuk memenuhi kebutuhan pokok, termasuk makanan.
Pemerintah Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyalahkan perusahaan swasta untuk menyabotase ekonomi dengan spekulasi harga. Di samping itu diklaim jika aktivis oposisi berkompolot melakukan kudeta. Sedangkan pemimpin oposisi mengatakan, jika pemerintah Maduro telah merusak demokrasi dengan membatalkan referendum dan menunda pilkada.