REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Putri Presiden Amerika Serikat (AS), Ivanka, akan mendapatkan sebuah kantor di Gedung Putih. Ia akan membantu melayani tugas ayahnya, termasuk memberikan saran-saran.
Dilaporkan laman BBC, kendati akan memiliki kantor di West Wing, yang merupakan pusat kekuasaan ekeskutif, namun Ivanka tidak akan menyandang jabatan resmi. "Dia tidak akan memiliki jabatan resmi atau gaji ketika dia bekerja di West Wing," kata seorang pejabat pemerintah.
Adapun tugas Ivanka adalah melayani dan membantu Donald Trump dalam menjalankan pemerintahan. "Dia akan menjadi 'mata' dan 'telinga' (Donald Trump), sambil memberikan saran-saran," ungkap pengacara Ivanka.
Seperti diketahui Ivanka adalah istri dari Jared Kushner. Kushner sendiri merupakan penasihat senior presiden. Sejak pelantikan Trump pada Januari lalu, Ivanka telah terlihat menghadiri pertemuan dengan para pemimpin dunia. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan Kanselir Jerman Angela Merkel adalah dua tokoh yang pernah ditemui Ivanka.
Baca juga, Trump Ringankan Sanksi Terhadap Rusia.