Rabu 22 Mar 2017 12:10 WIB

Bom Mobil Serang Istana Presiden Somalia

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Agus Yulianto
Bom bunuh diri serang Istana Presiden Somalia di Mogadishu, Rabu (14/3).
Bom bunuh diri serang Istana Presiden Somalia di Mogadishu, Rabu (14/3).

REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Serangan bom mobil terjadi di sebuah pos pemeriksaan keamanan di dekat Istana Presiden Somalia di Mogadishu, Selasa (21/3). Lima orang tewas akibat ledakan bom mobil tersebut.

Para pejabat keamanan di lokasi kejadian menuturkan, bahwa pos pemeriksaan keamanan Istana Presiden dihantam sebuah mobil yang dikemudikan oleh seorang penyerang bunuh diri. Tak lama kemudian, mobil tersebut meledak dan memakan korban jiwa.

"Sedikitnya lima orang tewas dan sepuluh personel keamanan mengalami luka-luka," kata juru bicara pemerintahan Mogadishu Abdifatah Omar Halane, seperti dilansir laman Aljazirah, Rabu (22/3).

Kelompok bersenjata al-Shabab mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Kejadian tersebut menambah catatan serangan al-Shabab terhadap pemerintah Somalia.

Pada 2011 lalu, pasukan Uni Afrika telah mendepak milisi al-Shabab dari Mogadishu. Kendati demikian, mereka masih menguasai bagian dari pedesaan dan kerap menyerang pemerintah, pasukan militer, dan warga sipil di sana.

Pekan lalu, serangan bom mobil yang dilakukan al-Shabab juga menyebabkan lima orang tewas dan 12 lainnya luka-luka di Mogadishu. Aksi teror ini semakin membuat Somalia terpuruk. Sebab di sisi lain, Somalia tengah berjuang melawan bencana kekeringan dan kelaparan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement