REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Jackie Chan memiliki hubungan yang baik dengan Ibu Kota Australia, Canberra. Orangtua aktor satu ini dahulu penah bekerja di Kedutaan Besar Amerika Serikat di sana dan bahkan ada sebuah pusat studi sains yang menggunakan namanya di Australian National University.
Tapi apakah superstar ini benar-benar bersekolah di Canberra sebelum terkenal?
Itulah pertanyaan dari seorang guru sekolah menengah Luke Coleman yang meminta Program Curious Canberra dari ABC untuk menyelidikinya.
"Ketika saya menanyakan hal ini, semua orang meyakinkan saya bahwa memang seperti itulah kisahnya. Tapi sepertinya ada sisi yang janggal,” katanya.
"Saya tidak dapat secara pasti melukiskan dirinya – pertama, misalnya apakah dia benar-benar bersekolah, kedua, bersekolah di bagian utara Canberra itu sangat aneh."
Luke yang berasal dari Queensland, juga ingin tahu mengapa ACT memiliki sekolah menengah yang terpisah dengan sistem perguruan tinggi. Untuk menjawab pertanyaan itu, kita harus kembali sekitar 40 tahun yang lalu, yang terjadi bertepatan dengan saat Jackie Chan tinggal di Canberra.
Apakah dia bersekolah di Dickson College?
Direktur Board of Senior Secondary Studies (BSSS) ACT John Stenhouse menjelaskan pembagian sistem ini telah ada sejak awal 70-an.
Para orangtua, guru-guru dan pelajar tidak senang dengan sistem sekolah di NSW yang berlaku ketika itu.
"Masalah itu menjadi amat jelas. Para pelajar ingin diperlakukan sebagaimana anak yang lebih dewasa, dipertimbangkan sebagai orang dewasa usia muda,” katanya.
Stenhouse mengatakan penyebab lainnya adalah beban kemampuan yang diberikan kepada Sertifikat Sekolah Tinggi (HSC). Diputuskan kalau penilaian itu (dan skor perguruan tinggi para siswa) harus lebih sering dibagikan secara merata di seluruh Kelas 11 dan 12.
"Mereka sedang mencari cara yang setara dengan cara pengajaran di universitas,” katanya.
Pada tahun 1976, perguruan tinggi ACT pertama dibuka di Dickson, Hawker, Phillip dan Narrabundah.
Pada beberapa kampus baru, siswa memanggil guru-guru mereka dengan nama pertama. "Ketika itu panggilan seperti itu betul-betul belum terdengar sebelumnya," kata Stenhouse.
"Bahkan sekarang, siswa yang berasal dari negara bagian... Anda bisa mengenali mereka, karena masih memanggil guru mereka dengan panggilan 'Sir' dan 'Miss'."
Sekitar era yang sama Jackie Chan juga tinggal di Canberra, mengunjungi orangtuanya. Banyak orang meyakini dia bersekolah di Dickson College, memang dia terdaftar sebagai alumnus.
ABC menghubungi agen Jackie Chan di Los Angeles untuk mencari tahu apakah bisa berbicara langsung dengannya. Tapi permintaan untuk wawancara ini dengan sopan ditolaknya.
Berikutnya ABC menghubungi Direktorat Pendidikan ACT.
Mereka menawarkan sejumlah informasi tapi tidak ada yang kongkrit. Mereka meyakini Chan kemungkinan pernah bersekolah di Dickson College sebagai mahasiswa berusia dewasa tapi tidak ada catatan yang mengkonformasi hal tersebut.
Pindah ke Canberra
Bertekad menemukan jawaban yang pasti, saya menghubungi Kedutaan Besar AS di Canberra untuk melakukan kunjungan.
Ketika tiba, ABC diberikan salinan buku autobiografinya, I am Jackie Chan: My Life in Action.
Staf kedutaan AS sangat membantu dengan menandai referensi terkait Kota Canberra untuk membantu penelitian ini.
ABC mengetahui bahwa orangtua Jackie Chan, Charles dan Lee-Lee, bersiap pindah dari Hong Kong ke Canberra ketika dia masih berusia 7 tahun. Mereka dipekerjakan sebagai juru masak dan penjaga rumahtangga di Kedutaan Besar AS.
Sementara Anda mungkin boleh berasumsi kalau Jackie bepergian dengan mereka, menurut buku tersebut, ayahnya berpikir kalau yang terbaik untuknya adalah tinggal di Hong Kong dimana dia telah mendaftar di Akademi Drama China.
Pada usia 17 tahun, Chan lulus. Beberapa bulan berikutnya, dia melakukan sesuatu yang mungkin pernah dilakukan remaja lainnya – dia menelpon orangtuanya kalau dia telah pulang.
"Selama 20 tahun, orangtua Jackie adalah staf rumah tangga bagi beberapa generasi duta besar AS," kata Trevlyn Gilmour dari Kedutaan Besar AS.
Dia mengatakan keluarga Chan, dan Jackie untuk beberapa waktu lamanya, tinggal di kamar pembantu dari rumah kediaman Kepala Misi AS - sekarang disebut Chan Suite.
Satu hal yang masih kami memiliki adalah kantung tendangan Jackie," kata Gilmour.
"Jackie kembali pada tahun 1990-an dan menandatangani kantung tinju itu untuk kami , dalam Bahasa Mandarin dan Bahasa Inggris," jelasnya.
Gilmour mengatakan staf kedutaan sering menyebut Chan sebagai orang paling terkenal yang telah tinggal di rumah itu.
"Kami hanya punya dua presiden yang pernah bermalam di sini selama satu malam, yang pertama Presiden Bush senior dan kedua Presiden Bush junior," katanya.
"Dalam pikiran kebanyakan orang, Jackie mengungguli mereka," tambahnya.
Kesulitan dengan Bahasa
Ketika Chan tiba di Canberra untuk menjalankan tugasnya yang terpanjang, pada tahun 1972, kota ini adalah tempat yang sangat berbeda.
Ada sedikit orang yang berbicara Bahasa Mandarin dan Chan tidak fasih berbahasa Inggris.
Dalam otobiografinya Chan mencatat bahwa memberitahukan namanya saja dia mengalami kesulitan, karena kebanyakan orang tidak bisa menyebutkan Chan Kong-sang.
Tapi jawaban yang paling pasti untuk pertanyaan Luke berasal dari video yang ditemukan ABC di internet.
Video ini merekam Jackie Chan berbincang dengan Li Cunxin dari Sydney Opera House Talks, Agustus 2016.
Di dalam video itu, Chan berbicara mengenai tidak mampu membeli makanan di sebuah pusat perbelanjaan Canberra karena Bahasa Inggrisnya terbatas.
"Saya katakan kepada bapak, saya harus belajar Bahasa Inggris dan dia berkata 'Oke, Anda bisa bersekolah di sekolah negeri secara gratis," katanya.
Tampaknya Chan menghadiri kelas pelajaran Bahasa Inggris di luar jam pelajaran sekolah selama masa tinggalnya di Canberra.
"Saya berusia 17 tahun dan saya melihat banyak orangtua dan anak muda dari berbagai negara dan tidak ada yang berbicara Bahasa Inggris," ucapnya.
Sekolah mana yang dia masuki?
Luke, yang mengajukan pertanyaan ini, tidak hanya ingin tahu apakah Jackie Chan pernah bersekolah di Canberra. Dia ingin tahu apakah rumor mengenai Chan menghadiri sekolah Dickson College juga benar.
Dickson College belum buka hingga tahun 1976, yang merupakan tahun yang sama saat Chan kembali ke Hong Kong untuk melakoni peran dalam film silat.
Namun Chan bisa jadi pernah menjadi pelajar di kampus ketika itu sekolah itu masih mencakup Kelas 7 hingga Kelas 12 dan mengikuti program Bahasa Inggris setelah jam sekolah.
Lalu bagaimana pendapat Luke mengenai temuan ini?
"Saya tidak akan mengatakan kalau dia tak pernah bersekolah di sini. Tapi saya tidak mau mengatakan kalau dia siswa dari Dickson College," katanya.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.