REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL - Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye, dilaporkan akan segera menempati sebuah sel isolasi tahanan yang cukup istimewa, jika ia ditahan atas skandal korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Sebagai mantan presiden, Park akan diberi sel yang cukup luas, seluas 6,56 meter persegi.
"Saya pikir Park akan tinggal di sebuah fasilitas yang lebih baik," kata Kim Kyung-soo, seorang pensiunan jaksa yang diinterogasi oleh dua mantan pemimpin militer Korea Selatan, Chun Doo-hwan dan Roh Tae-woo.
Sel tersebut dilengkapi dengan lebih banyak ruang di luar, serta toilet dan kamar mandi di dalam. Di sel, Park dipastikan harus bangun pada pukul 06.30 dan tidur pada pukul 09.00, serta hanya perbolehkan menonton televisi pada siang hari dari satu saluran dengan program pra-rekaman yang telah terlebih dahulu disortir oleh Departemen Kehakiman.
"Dan dia akan menggunakan sel lebih besar daripada orang lain," jelas Kim, yang ditangkap pada 1995 karena tuduhan pengkhianatan dan penyuapan.
Sel isolasi Park akan berada di gedung penjara yang terpisah dari narapidana lain, untuk alasan keamanan. Namun Park tetap akan mendapat perlakuan yang sama, termasuk dalam hal makanan dan inspeksi kamar.
Korea Correctional Service, yang mengoperasikan penjara negara dan pusat-pusat penahanan, mengatakan mereka menyediakan makanan untuk narapidana dengan kandungan 2.500 kalori sehari. Jika Park ditahan, di hari pertama ia akan disuguhkan makan siang sederhana, yaitu nasi dengan tauge, kimchi, kubis rebus, dan rumput laut seharga 1,30 dolar AS.
Park meninggalkan istana kepresidenan atau Blue House lebih dari dua pekan yang lalu. Mahkamah Konstitusi telah menguatkan keputusan Parlemen Korea Selatan untuk memakzulkannya, setelah ia dituduh bersekongkol dengan Choi Soon-sil untuk memeras sejumlah konglomerat.
Ia saat ini tinggal di kediaman pribadinya di Seoul. Namun, pengadilan setempat dilaporkan akan segera mengeluarkan surat perintah penangkapannya pada Jumat (31/3).
Jika penangkapannya diizinkan, Park akan ditahan selama 20 hari untuk proses penyelidikan. Ia juga mungkin akan didakwa atas tuduhan-tuduhan yang bisa memenjarakannya selama setidaknya 10 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika