REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Televisi Pemerintah Suriah menyebut, serangan AS ke pangkalan militer di Homs merupakan tindakan agresi. Suriah mengecam keras aksi tersebut.
Sebelumnya, AS meluncurkan 59 misil penjelajah dari dua kapal Angkatan Laut di timur Mediterania. Menurut keterangan pejabat, serangan tersebut menghantam hangar pangkalan, tower pengawas serta area amunisi. AS juga meyakini serangan itu menghancurkan pesawat tempur Suriah dan sejumlah perangkat pendukung lainnya.
Ini merupakan pertama kali AS melancarkan serangan langsung ke Suriah sejak perang pecah enam tahun lalu. Menurut Washington, serangan ini sekaligus balasan atas penggunaan senjata kimia oleh rezim Bashar al-Assad di Provinsi Idlib pekan ini. Serangan di Idlib menewaskan 86 orang, termasuk 27 anak-anak.
Baca juga, AS Serang Suriah, 59 Misil Ditembakkan.