REPUBLIKA.CO.ID, BOSNIA -- Berabad-abad yang lalu ketika bangsa Saxon mengembangkan industri pertambangan dan pandai besi di Kresevo, Bosnia, kemampuan untuk menghias telur dengan bentuk tapal sepatu kuda dianggap pertanda seseorang mampu memulai bisnis sendiri. Sekarang hanya segelintir orang di desa masih berlatih seni menghias miniatur tapal kuda di kulit telur, termasuk Stjepan Biletic (69 tahun) yang melakukannya sejak pensiun dari sekolah guru pasca Perang Bosnia 1992-1995.
"Telur adalah simbol penciptaan kehidupan baru dan awal yang baru, dan tapal kuda simbol kebahagiaan," kata Biletic, dilansir dari Reuters, Jumat (14/4). Ia menjual terlur-telur tersebut dengan harga mencapai lima Euro.
Kakek 69 tahun ini mengisi waktu pensiunnya dengan menghias telur. Ornamen ini terlihat di hampir setiap halaman dan jendela di Kresevo selama Paskah. Telur-telur tersebut juga dia jual kepada para turis yang datang.
"Ada pepatah lama bahwa lebih penting menjaga sebuah tradisi tetap hidup, ketimbang menjaga sebuah desa," ucap Biletic, seraya berharap seni kerajinan kuno ini dapat diwariskan kepada anak cucunya.