Selasa 25 Apr 2017 16:36 WIB

Trump Mengklaim Memiliki Tingkat Kepopuleran Tertinggi

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
Donald Trump
Foto: AP
Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengklaim memiliki peringkat kepopuleran tertinggi sejak gedung World Trade Center (WTC) runtuh. Hal tersebut diukur dari jumlah pemirsa yang mengakses tayangan televisi dihadirinya.

"Ini adalah yang tertinggi untuk 'Face the Nation' atau seperti yang saya sebut 'Deface the Nation'," kata Trump mengacu pada acara bincang politik yang ditayangkan CBS News Sunday, seperti dilaporkan The Telegraph, Selasa (25/4).

Trump mengklaim CBS berhasil menjaring sekitar 5,2 juta penonton ketika ia menghadiri acara bincang politik Deface the Nation. "Ini yang tertinggi untuk Deface the Nation sejak WTC runtuh," katanya.

Selain itu, ketika dia berbincang dengan Chris Wallace di Fox News, Trump menyebut stasiun televisi itu berhasil menjaring sekitar 9,2 juta penonton. "Itu membuat mereka memiliki 9,2 juta penonton. Itu yang tertinggi yang pernah mereka miliki," ucap Trump.

Walaupun Trump berbicara tentang kemampuannya menjaring pemirsa televisi, namun ia tetap mengkritik perusahaan media. Menurutnya perusahaan media di AS kerap menyebarkan hoax tentangnya dan memperlakukannya secara tidak adil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement