Senin 01 May 2017 00:03 WIB

Milisi AS Klaim Buat Kemajuan Lawan ISIS

Rep: Puti Almas/ Red: Esthi Maharani
ISIS
Foto: Reuters
ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, TABQA -- Pasukan milisi yang didukung Amerika Serikat (AS) mengklaim telah membuat kemajuan dalam melawan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Tabqa, Suriah, Ahad (30/4). Selama ini, kelompok militan tersebut telah menguasai salah satu kota strategis yang memiliki bendungan terbesar di negara Timur Tengah itu,

Bersama dengan Pasukan Demokratik Suriah (SDF), milisi AS mengatakan telah merebut kembali enam distrik di Tabqa. Dalam sebuah pesan di media sosial, pihaknya menunjukkan ISIS saat ini hanya menguasai bagian utara kota itu.

Tabqa juga selama ini terisolasi dan tidak memungkinkan bagi pasukan apapun melawan ISIS di dalam kota tersebut. Tetapi, dengan bantuan milisi AS, SDF pada akhir Maret lalu mendapatkan akses melalui Sungai Efrat, yang memungkinkan kelompok itu merebut kembali daerah-daerah penting di kota itu, termasuk salah satunya pangkalan udara.

Namun, beberapa laporan mengatakan ISIS masih menguasai beberapa distrik di bagian selatan Tabqa. Termasuk wilayah-wilayah tempat fasilitas pembangkit listrik tenaga air beroperasi.

ISIS disebut dapat kembali menyerang wilayah utama Tabqa melalui tepi Sungai Efrat. Namun, kelompok teroris itu diyakini perlu menggunakan bom udara sebagai senjata utama.

Dalam satu tahun terakhir, ISIS telah kehilangan banyak wilayah di Irak dan Suriah. Kekuatan kelompok itu nampaknya perlahan menurun, seiring dengan sejumlah pemimpin mereka yang dilaporkan tewas dalam serangan.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement