Rabu 03 May 2017 12:37 WIB

Tentara Israel Tembak Mati Remaja Yahudi Berpisau

Tentara Israel di Jalur Gaza.
Foto: AP Photo
Tentara Israel di Jalur Gaza.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Tentara Israel menembak mati seorang pria berusia 19 tahun pada Selasa (2/5) yang menghampiri mereka dengan membawa pisau di pos pemeriksaan wilayah Yerusalem yang sering digunakan oleh orang-orang Palestina, kemudian diketahui dia rupanya ingin bunuh diri.

Polisi awalnya mengatakan pelaku penyerangan itu merupakan orang Palestina, tapi kemudian mengenali dia lebih lanjut sebagai orang Yahudi dari Yerusalem. "Petugas keamanan merasa adanya bahaya yang mengancam mereka dan mengambil tindakan menghentikan dia," kata seorang juru bicara kepolisian.

Dia mengonfirmasi laporan media saat menyelidiki latar belakang kejadian tersebut, menjadi jelas pria itu telah mencoba melakukan aksi bunuh diri. Pasukan Israel telah dalam siaga tinggi terutama pada kawasan penyeberangan di sekitar Yerusalem dan Tepi Barat sejak adanya gelombang serangan yang dilakukan warga Palestina sejak Oktober 2015.

Saat ini kekerabatan aksi serangan mereka telah berkurang namun tidak berhenti. Israel menyalahkan aksi kekerasan itu dengan mengatakan peristiwa-peristiwa itu merupakan hasutan dari para pemimpin Palestina.

Namun sebaliknya Palestina menuduh Israel telah menggunakan kekuatan yang berlebihan dan mengatakan beberapa dari mereka yang terbunuh tidak menimbulkan ancaman atau tidak berniat menyerang siapa pun. Para pemimpin Palestina mengatakan para penyerang telah bertindak demikian akibat gagalnya perundingan damai 2014, dan Israel melakukan ekspansi permukiman di wilayah pendudukan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement