REPUBLIKA.CO.ID, YOKOSUKA -- Jasad dari sejumlah pelaut yang dinyatakan hilang setelah kapal Angkatan Laut AS USS Fitzgerald bertabrakan dengan sebuah kapal barang, ditemukan di sebuah ruangan penuh air di dalam kapal yang rusak, kata Armada Ketujuh AS.
Media Jepang yang mengutip peenyataan Armada Ketujuh pada Ahad mengatakan ketujuh pelaut yang sebelumnya dilaporkan hilang ditemukan tewas.
Pernyataan Armada Ketujuh mengatakan jasad para pelaut itu masih dalam proses evakuasi ke Rumah Sakit Angkatan Laut AS untuk diidentifikasi.
"Keluarga telah diberi informasi dan diberikan dukungan yang mereka butuhkan selama masa sulit ini," katanya.
Kapal Fitzgerald bertabrakan dengan kapal dagang berbendera Filipina yang berukuran tiga kali lebih besar, sekitar 56 mil laut barat daya Yokosuka pada Sabtu dini hari.
Tiga orang dievakuasi secara medis ke rumah sakit Angkatan Laut AS di Yokosuka setelah tabrakan, termasuk komandan kapal, Komandan Bryce Benson, yang dilaporkan tengah berada dalam kondisi stabil, demikian pernyataan Angkatan Laut AS.
Dua lainnya dirawat karena luka goresan dan memar, sedangkan korban luka lainnya mendapat perawatan di atas kapal.
USS Fitzgerald telah dievakuasi ke pelabuhan pada Sabtu malam, namun upaya pencarian dan penyelamatan oleh pesawat AS dan Jepang terus berlanjut untuk mencari ketujuh pelaut yang hilang, kata Angkatan Laut.
Benson mengambil alih komando Fitzgerald pada 13 Mei, sebelumnya ia memerintahkan sebuah kapal penyapu ranjau yang bermarkas di Sasebo, Jepang barat.
Tidak jelas bagaimana tabrakan itu terjadi. "Sekali penyelidikan selesai maka masalah hukum pun bisa diajukan," kata juru bicara Armada ke-7 Amerika Serikat.
Angkatan Laut AS mengatakan tabrakan terjadi sekitar pukul 02.30 waktu setempat (00.30 WIB), sedangkan penjaga pantai Jepang mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 01.30 waktu setempat (23.30 WIB/Jumat).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
