REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Raja Arab Saudi Salman telah mengeluarkan serangkaian keputusan baru untuk negara itu, Kamis (21/7). Satu yang khusus adalah perombakan dalam badan keamanan.
Raja Salman mengatakan, akan mendirikan sebuah badan keamanan yang baru untuk Arab Saudi. Nantinya, pejabat yang berada di bidang kontra-terorisme dan intelijen domestik bersatu di bawah satu otoritas.
Kemudian, Raja Salman juga mengganti kepala penjaga Kerajaan. Yaitu Gen Suheil Al Mutiri, menggantikan Gen Hamad Al Awhaly. Ia akan mengangkat tim yang dibawa oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.
Badan keamanan baru dipimpin oleh Abdulaziz bin Mohammed Al Howarini. Ia merupakan seorang jenderal yang nantinya bertugas untuk memberi laporan langsung untuk Raja Salman terkait situasi dan apapun yang terkait dengan keamanan negara.
Mohammed secara resmi menjadi Putra Mahkota pada 21 Juni lalu. Ia yang merupakan putra dari Raja Salman itu dikukuhkan sebagai penerus takhta di garis pertama, menggantikan pamannya, Mohamed bin Nayef.
Serangkaian keputusan perombakan badan keamanan Arab Saudi diyakini dipengaruhi oleh Mohammed. Selama ini, ia dikenal cukup kontroversial karena perannya saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan.