REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS--- Tentara Suriah dan sekutunya telah maju menuju kota Deir Az Zor yang dikepung ISIS setelah berhasil merebut ladang minyak al-Kharata.
Presiden Suriah Bashar al-Assad telah memfokuskan untuk menyerang ke arah timur untuk merebut kembali Deir Az Zor dari kelompok bersenjata tersebut.
Selama ini, ISIS, menguasai sebagian besar provinsi Deir Az Zor. Menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris, pada Ahad, tentara Suriah dan sekutunya telah berada 10 km dari kota Deir Az Zor.
Gubernur provinsi Deir Az Zor mengatakan tentara Suriah akan mencapai kota tersebut dalam waktu 48 jam. "Para tentara akan tiba di Deir Az Zor paling lama 24-48 jam," ujar Mohammed Ibrahim Samra mengatakan kepada kantor berita
Saat ini tentara berjarak 18-20 km dari tepi kota. Dilansir dari Aljazirah, Senin (2/9), milisi pro-pemerintah juga berjuang untuk menghancurkan sebuah kantong ISS yang mereka tinggalkan saat bergerak menuju Deir Az Zor.
Sementara itu, militan ISIS dan keluarga mereka dievakuasi dari perbatasan Lebanon-Suriah dan menuju ke arah Deir Az Zor terdampar di tempat tujuan mereka.