REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump tidak akan mendatangi zona demiliterisasi (DMZ), yang memisahkan wilayah Korea Utara dengan Korea Selatan, dalam kunjungannya nanti ke Asia karena jadwal yang ketat, kata Gedung Putih, Selasa (31/10).
Sebaliknya, Trump akan berkunjung ke Camp Humphreys, yaitu pangkalan militer yang terletak sekitar 60 kilometer sebelah selatan Seoul, ibu kota negara Korea Selatan, dalam lawatannya di Korsel.
Pejabat tinggi Gedung Putih kepada para wartawan saat jumpa pers mengatakan Presiden harus memilih antara DMZ dan Camp Humphreys karena keterbatasan waktu. Pejabat tersebut juga menekankan sejauh ini belum ada satu pun presiden AS yang pernah melawat ke Camp Humphreys.
Ia mencatat Wakil Presiden Mike Pence, Menteri Luar Negeri Rex Tillerson dan Menteri Pertahanan Jim Mattis telah mengunjungi perbatasan yang dibentengi secara ketat itu.
Lawatan Trump ke Asia dijadwalkan berlangsung dari 3 November hingga 14 November dan akan mencakup Jepang, Korea Selatan, Cina, Vietnam serta Filipina.
Selama lawatan, Trump akan menghadiri pertemuan puncak Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Vietnam pada 10-11 November dan peringatan 50 tahun keberadaan Perhimpunan Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) di Filipina pada 12 November.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
