Ahad 19 Nov 2017 01:43 WIB

Hariri akan Klarifikasi Posisinya Pekan Depan

Rep: Santi Sopia/ Red: Andri Saubani
Poster mantan perdana menteri Lebanon Saad Al-Hariri.
Foto: Reuters
Poster mantan perdana menteri Lebanon Saad Al-Hariri.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Saad al-Hariri, yang mengundurkan diri sebagai perdana menteri Lebanon mengaku akan mengklarifikasi posisinya saat dia kembali ke Beirut, ibu kota Lebanon, pekan depan. Bulan ini dirinya akan berada di Arab Saudi.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (18/11), Hariri mengatakan, sehubungan dengan situasi politik di Lebanon, dirinya akan pergi ke Beirut dalam beberapa hari mendatang. Hariri akan kembali ke Beirut pada Rabu, pekan depan saat Lebanon merayakan hari kemerdekaannya.

"Dan di sanalah saya akan mengetahui posisi saya mengenai hal-hal ini setelah bertemu dengan Presiden (Michel) Aoun," kata Hariri, setelah mengadakan pembicaraan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris.

Pengunduran diri Hariri pada 4 November lalu melemparkan Lebanon ke dalam krisis politik dan menempatkannya di panggung tengah persaingan Timur Tengah antara Sunni Arab Saudi dan sekutu-sekutunya dan sebuah blok yang dipimpin oleh Iran Syiah. Dia mengucapkan terima kasih kepada Macron yang juga telah berupaya membantu meredakan ketegangan yang ada.

Macron memanfaatkan hubungan dekat Prancis dengan Lebanon dan Arab Saudi untuk mengambil sebuah kesepakatan yang membuat Hariri pergi ke Paris demi membuka pintu menuju resolusi krisis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement