REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Ornamen daun emas yang dipotong dari mahkota kaisar Prancis Napoleon Bonaparte dilelang di Paris. Daun tersebut diperkirakan laku terjual sekitar 118.250 hingga 177.375 dolar AS atau setara dengan Rp 1,6 miliar hingga Rp 2,4 miliar.
Dekorasi kecil seberat 10 gram itu hanya seharga 500 dolar AS jika dilelehkan. Hanya saja, menurut juru lelang Jean-Pierre Osenat, nilai sejarah yang terkandung membuat harganya 300 kali lipat lebih mahal.
Napoleon terkenal sebagai kaisar di katedral Notre Dame pada 1804. Dia menempatkan mahkota bergaya karangan bunga laurel bergaya Romawi di atas kepalanya sendiri. Paus Pius VII hadir dalam penobatannya tersebut.
Sebelum dimulai, Napoleon mengeluhkan mahkota itu terlalu berat. Pembuat mahkota, Martin-Guillaume Biennais akhirnya melepas enam daun. Masing-masing enam anak perempuan Biennais menerima satu daun.
Mahkota Napoleon terdiri atas lebih dari 50 helai daun emas. Mahkota tersebut dilebur pada 1819.
"Daun kecil ini mewakili keagungan cerita Napoleon," kata Osenat, pekan lalu.
Di samping daun emas tersebut, pelelangan yang dilakukan di Fontainebleau akan menawarkan rompi sutra dengan sulaman perak disepuh emas yang dipakai oleh kaisar dan kotak bubuk milik istrinya Josephine.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
