REPUBLIKA.CO.ID, MUMBAI -- Badai Ockhi menerjang Kepulauan Lakshwadeep di India barat daya pada Sabtu (2/12). Amuk siklon tropis yang sama juga telah menghantam sejumlah daerah di sekitarnya, termasuk negara-bagian Kerala dan Tamil Nadu.
Reuters melaporkan, sebanyak 14 orang tewas akibat badai Ockhi tersebut. Para nelayan di pesisir pantai kepulauan tersebut juga diliputi ketakutan akan terjebak di tengah badai itu.
Otoritas setempat sampai saat ini telah mengevakuasi 223 orang nelayan. Ribuan warga setempat juga telah diungsikan sementara dari area terdampak badai Ockhi ini. Sementara itu, pelbagai upaya penyelamatan dan pencarian orang hilang masih berlangsung.
Perdana Menteri India, Narendra Modi, telah mengimbau kepala negara-bagian Tamil Nadu untuk siaga demi penyelamatan sebanyak-banyaknya warga.
Dalam dua hari ke depan, badai Ockhi diperkirakan masih terus bergerak ke arah utara, termasuk Mumbai dan Gujarat.
Intensitas angin badai ini bisa jadi akan menurun dan siklon ini dapat berubah menurun, kata S Sudevan, direktur pada badan meteorologi India, seperti dikutip Reuters, Sabtu (2/12).
Dengan ketinggian rata-rata tiga meter hingga lima meter, lanjut dia, para nelayan di India barat daya diimbau untuk tidak berlayar dalam beberapa hari mendatang.