Sebanyak 47 petugas dari Skuad Ketertiban Umum dan Huru-Hara (PORS) telah dilengkapi dengan senapan Colt M4 Carbine bertenaga tinggi, serupa dengan yang digunakan oleh unit respon bersenjata yang elit di luar negeri.

Senjata berkekuatan tinggi itu akan memungkinkan petugas PORS meluncurkan serangan bersenjata taktis sebagai respon terhadap situasi berisiko tinggi seperti serangan kendaraan atau penyerangan massa.

Komisaris Polisi NSW Mick Fuller mengatakan petugas tersebut tidak membawa senjata saat melakukan patroli standar namun mengatakan senjata tersebut akan disimpan di dalam mobil patroli dalam jarak dekat jika diperlukan.

"Jika terjadi perubahan tingkat ancaman teroris nasional maka saya bisa menggunakan senjata panjang itu di jalanan sekarang," kata Komisaris Fuller.

"Jika ada ancaman spesifik di suatu tempat, mereka akan dikerahkan, entah dengan cara preventif atau cara yang mengganggu, jadi kami pasti tak akan ragu menggunakannya.”

"Tapi yang penting adalah jika ada perubahan terhadap ancaman itu, kami memiliki kemampuan untuk menempatkan petugas di jalanan dengan senjata api tersebut ... kami tak perlu lagi menunggu untuk kemampuan itu sekarang."

Ancaman terorisme di Australia tetap berada di level "mungkin" sejak September 2014.

Unit Polisi NSW mengenalkan senjata berkekuatan tinggi untuk meningkatkan persenjataan di Sydney memasuki musim liburan.

ABC News: Jessica Kidd

Menteri Kepolisian NSW, Troy Grant, mengatakan bahwa ia berharap senjata api tersebut tidak akan pernah digunakan. "Masyarakat akan teryakinkan dengan fakta polisi memiliki kemampuan menjaga keamanan mereka," sebutnya.

Ia mengatakan senjata tersebut akan tersedia untuk melindungi warga Sydney di musim Natal dan Malam Tahun Baru, di mana ratusan ribu orang diperkirakan menjejali area dermaga untuk merayakan pergantian tahun. Petugas PORS 50-odd yang tersisa akan dilatih dan dilengkapi dengan Colt M4 Carbine pada pertengahan 2018.

Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.