REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG - Korea Utara (Korut) tanpa sengaja pernah meluncurkan rudal balistik jarak menengah (IRBM) yang jatuh di kotanya sendiri pada April lalu. Fakta ini diungkap oleh Majalah The Diplomat pada Rabu (3/1), yang mengatakan insiden itu kemungkinan telah menyebabkan ledakan dan korban jiwa.
Laporan The Diplomat ini mengutip sumber pemerintah AS yang mengetahui insiden tersebut. Rudal itu diketahui diluncurkan pada 28 April 2017 di Lapangan Udara Pukchang di Provinsi Pyongan Selatan.
Peluncuran ini merupakan yang ketiga dalam serangkaian peluncuran yang gagal di bulan itu. Rudal dilaporkan jatuh di Kota Tokchun, dekat ibu kota Pyongyang, setelah satu menit berada di udara.
Ledakan rudal telah menyebabkan kerusakan yang cukup besar pada kompleks bangunan industri dan pertanian. Laporan itu juga mengatakan rudal kemungkinan jatuh di wilayah padat penduduk.
Namun rezim Kim Jong-un menutup rapat-rapat korban jiwa dan kerugian materi yang mereka alami. Dilansir dari Fox News, Korut dilaporkan baru berhasil meluncurkan IRBM pertama kali pada 14 Mei 2017.
Korut telah berulang-ulang melakukan uji coba rudal yang bertentangan dengan sanksi PBB, di sepanjang 2017. Ketika meluncurkan rudal, mereka tidak mengeluarkan peringatan atau pemberitahuan resmi terlebih dahulu.