REPUBLIKA.CO.ID, JOHOR BARU -- Mantan perdana menteri Tun Dr Mahathir Mohamad diusung kelompok oposisi, Pakatan Harapan untuk menjadi calon perdana menteri melawan pejawat Najib Razak.
Menteri Besar Johor Datuk Seri Mohamed Khaled Nordin mengatakan bahwa sebelumnya oposisi, khususnya Partai Keadilan Rakyat (PKR) dibentuk untuk memperjuangkan Datuk Seri Anwar Ibrahim. Namun kini Mahathir telah dipiih sebagai kandidat perdana menteri pilihan mereka sebagai gantinya.
"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Mahathir karena berhasil membajak perjuangan oposisi," katanya saat ditemui setelah meresmikan pembukaan Koperasi Iskandar Malaysia Bhd (imCOOP) di Taman Desa Mutiara, Senin (8/1) seperti dikutip The Star.
Para pemimpin Pakatan Harapan telah menunjuk Mahathir untuk jabatan perdana menteri dalamkonvensi tersebut pada Ahad (7/1).