REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Astronaut Jepang Norishige Kanai meminta maaf pada Rabu karena kabar palsu terkait peningkatan tinggi badannya saat melakukan sebuah misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Senin lalu, Kanai mengatakan, ia telah tumbuh 9 cm saat berada di luar angkasa. Ia juga mengungkapkan kekhawatiran terkait keamanan dirinya saat kembali ke bumi.
Kanai yang berusia 41 tahun, pergi ke luar angkasa bulan lalu untuk misi selama hampir enam bulan. Melalui akun Twitter pribadinya ia mengatakan memiliki pengumuman penting.
"Tinggi badan saya diukur di sini di luar angkasa dan entah bagaimana saya telah tumbuh 9 cm! Hanya dalam tiga minggu saya benar-benar tumbuh tinggi, sesuatu yang belum pernah saya alami sejak SMA. Ini membuat saya sedikit khawatir bahwa saya mungkin tidak bisa masuk kursi Soyuz (rangkaian pesawat luar angkasa) untuk kepulangan kami," tulis Kanai di Twitter-nya.
Tapi, lebih dari sehari kemudian dan setelah munculnya berita-berita tentang peningkatan tingginya Kanai meminta maaf. Ia mengatakan, telah mengukur dirinya setelah kaptennya mengajukan pertanyaan tentang pertumbuhan yang ia alami. Saat mengukur ulang ia hanya bertambah dua sentimeter dari tingginya di Bumi.
"Salah pengukuran ini tampaknya menjadi masalah besar, jadi saya harus meminta maaf atas berita palsu yang mengerikan ini," tweet Kanai. Namun, ia tidak menjelaskan bagaimana kesalahan perhitungan bisa terjadi.
Kebanyakan astronaut akan "tumbuh" selama misi antariksa yang berkepanjangan karena tulang belakang mereka memanjang tanpa gravitasi, tapi kenaikannya biasanya terbatas pada beberapa sentimeter saja dan hilang begitu mereka kembali ke bumi, dilansir laman Reuters.
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Rekomendasi
-
Ahad , 16 Nov 2025, 22:27 WIB
Lula Serukan Aksi Nyata Saat Perundingan Iklim COP30 dimulai di Amazon
-
-
Ahad , 16 Nov 2025, 21:27 WIBKoperasi Kompos, Siasat Mengatasi Sampah Sisa Makanan
-
Ahad , 16 Nov 2025, 20:40 WIBCOP30: Di Hutan Papua, Janji Hijau Indonesia Diuji
-
Ahad , 16 Nov 2025, 19:10 WIBWHO: 900 Pasien di Gaza Meninggal Akibat Blokade Israel
-
Ahad , 16 Nov 2025, 19:01 WIBIsrael Kembali Bunuh Tiga Warga Gaza di Tengah Gencatan Senjata
-
Advertisement