REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sekelompok perampok bersenjatakan kapak pada Rabu menyerang toko perhiasan di Hotel Ritz, Paris. Pelaku membawa kabur barang senilai lebih dari lima juta dolar AS atau sekitar Rp 67 miliar.
Menurut polisi, lima orang melakukan serangan di hotel mewah di ibu kota Prancis tersebut menjelang larut malam. Tiga di antara mereka ditangkap, sementara dua lagi lolos dari kejaran polisi. Tidak ada korban luka atau tewas. "Kerugian sangat tinggi dan kami masih memeriksanya," kata sumber dari kepolisian.
Polisi lain memperkirakan kerugiannya 5,38 juta dolar AS. Di sisi lain, sebuah tas, yang ditemukan, diduga berisi beberapa barang curian dari hotel tersebut.
Hotel Ritz pertama kali beroperasi pada 1898 dan merupakan hotel pertama di Paris yang menyediakan layanan listrik di seluruh lantai dan mempunyai kamar mandi pribadi di setiap kamar.
Ritz juga merupakan tempat favorit bagi penulis asal Amerika Serikat, Ernest Hemingway, bahkan menjadi rumah tinggal bagi desainer gaya Coco Chanel dan penulis Macel Proust.
Di hotel itu pula Diana, Putri Wales, menghabiskan malam terakhirnya pada 1997 sebelum terjadinya kecelakaan yang menewaskan dirinya bersama Dodi Fayed, anak laki-laki mantan pemilik hotel Ritz, Mohammed al-Fayed. Perampokan bersenjata dengan sasaran toko perhiasan sering terjadi di kawasan mewah di dekat alun-alun Place Vendom di pusat kota Paris.