Jumat 16 Feb 2018 11:16 WIB

Wanita Ini Tewas Setelah Rambutnya Tersangkut Roda Go-kart

Korban sedang berlibur dengan keluarganya saat kejadian itu berlangsung.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Dwi Murdaningsih
Korban meninggal dunia (ilustrasi)
Foto: www.123rf.com
Korban meninggal dunia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,HARYANA -- Seorang wanita meninggal di sebuah taman bermain di Pinjore, daerah utara Haryana setelah rambutnya tersangkut di roda go-kart. Puneet Kaur yang berusia 28 tahun dikatakan sedang berlibur dengan keluarganya saat kejadian itu berlangsung.

Kaur sempat dibawa ke Rumah Sakit terdekat namun dikabarkan meninggal saat sampai di RS. Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan atas kasus ini sementara taman di Pinjore ini menutup wahana go-kartnya.

Kaur sedang bersama suaminya saat bermain go-kart yang menyebabkan rambutnya tersangkut di roda go-kart. Sementara go-kart terus melaju, polisi mengatakan kulit kepala Kaur juga ikut terangkat.

"Penyebab pasti kematian ini masih belum jelas, namun kami akan mengetahui setelah hasil post mortem keluar," ujar polisi kepada BBC.

Hingga saat ini polisi masih belum menangkap orang yang diduga menjadi penyebab kematian tersebut. Sebuah laporan media lokal menyatakan Kaur menggunakan helm dan mengikat rambutnya dalam bentuk sanggul. Manajer wahana go-kart itu juga menyatakan pihaknya telah mengikuti seluruh prosedur keamanan yang ada termasuk memberikan perlengkapan kepala yang benar.

"Kami memberikan pelindung tangan dan kaki serta helm kepada wanita itu," ujar Sushil Kumar kepada surat kabar The Indian Express dilansir dari BBC. P

ihaknya juga menegaskan bahwa kejadian ini adalah sebuah kecelakaan. Menurut surat kabar tersebut, suami Kaur bercerita kepada polisi bahwa ia dan istrinya sedang menikmati permainan go-kart. "Tiba-tiba saja ikatan rambutnya lepas dan aku mendengar ia berteriak. Aku tidak tahu bagaimana kualitas kemanan dan helm yang diberikan untuk istriku," ujarnya.

Kecelakaan yang terjadi untuk permainan go-kart sangat jarang terjadi di India. Kejadian ini membuat sejumlah negara terkejut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement