REPUBLIKA.CO.ID, NABLUS -- Sedikitnya empat warga Palestina terluka dalam sebuah bentrokan dengan tentara Israel, pada Jumat (16/2). Bentrokan itu terjadi setelah para tentara menyerang Old Quarter di Kota Nablus, di wilayah Tepi Barat yang diduduki.
"Tentara Israel menggunakan gas air mata dan amunisi untuk membubarkan puluhan pemuda Palestina yang melemparkan batu ke arah mereka dan memblokir jalan dengan ban yang dibakar," kata seorang saksi mata yang berbicara secara anonum, kepada Anadolu.
Menurut sumber medis Palestina, empat warga Palestina yang terluka oleh amunisi langsung dibawa ke rumah sakit pemerintah Rafidia di Nablus.
Sementara puluhan lainnya dirawat di tempat kejadian setelah menderita asfiksia akibat inhalasi gas air mata.
(baca juga: Oposisi Israel Desak Netanyahu Mundur)
Tentara Israel sering melakukan penggerebekan di kota-kota dan desa-desa di Tepi Barat dengan dalih mencari senjata ilegal dan mencari orang-orang Palestina yang berbahaya.