Senin 19 Feb 2018 00:23 WIB

Ribuan Ton Beras Siap Dikirim ke Palestina

Ribuan ton beras akan diberangkatkan oleh Kapal Kemanusian Palestina.

Rep: Muhyiddin/ Red: Andri Saubani
Relawan membantu pengepakan beras yang akan dibawa ke Palestina.
Foto: ACT
Relawan membantu pengepakan beras yang akan dibawa ke Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, BLORA -- Menjelang keberangkatan Kapal Kemanusiaan Palestina (KKP), ribuan ton beras telah diproses untuk pengepakan dan pengangkutan menuju Terminal Petikemas Surabaya. Aktivitas tersebut dimulai sejak Kamis (15/2), dan berlangsung selama empat hari.

Pada Ahad (18/2) hari ini, proses pengepakan ribuan ton ton beras itu pun sudah rampung dan siap untuk diberangkatkan ke Palestina pada Rabu (21/2) mendatang melalui Surabaya. Seluruh proses pengepakan beras Kapal Kemanusiaan Palestina berpusat di Lumbung Pangan Masyarakat, Desa Jipang, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. Hal ini disampaikan oleh salah satu pengelola LPM, Harun.

Menurut dia, beras yang telah dipanen dan dibersihkan dari gabahnya, dikemas dalam karung yang mampu memuat 25 kilogram beras. Karung-karung beras tersebut lantas diangkut menuju gudang kontainer. "Di sinilah, truk kontainer yang membawa ribuan ton beras siap diberangkatkan menuju Terminal Petikemas Surabaya," ujar Harun dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Ahad (18/2).

Dalam prosesnya, beras yang dikemas tidak hanya dikumpulkan dari wilayah Blora. Namun, juga beberapa kabupaten lainnya seperti Bojonegoro dan Rembang.

Kegiatan ini dilakukan setelah panen raya di beberapa kabupaten di Jawa Tengah. Beras yang akan dikirim nantinya berjumlah 10.000 ton beras.

Sementara itu, pengepakan dan pengangkutan beras ini sendiri melibatkan puluhan relawan Blora. Koordinator Relawan di LPM, Lamiran mengungkapkan, jumlah tersebut gabungan dari relawan-relawan penimbangan, pengemasan, hingga pengangkutan.

"Bahkan, jika dihitung dari proses masa panen, jumlah relawan bisa mencapai ratusan," kata Lamiran.

Secara bertahap, ribuan ton beras tersebut kini sudah diberangkatkan menuju Terminal Petikemas Surabaya sejak Kamis (15/2). Proses keberangkatan ini akan berlangsung hingga Senin (19/2).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement