Rabu 28 Feb 2018 03:37 WIB

Sudan Bebaskan Puluhan Pemrotes Kenaikan Harga Roti

Demonstrasi digelar bulan lalu di Khartoum.

Rep: Puti Almas/ Red: Yudha Manggala P Putra
Peta wilayah Sudan.
Foto: africa-confidential.com
Peta wilayah Sudan.

REPUBLIKA.CO.ID,  KHARTOUM -- Pihak berwenang Sudan dilaporkan telah membebaskan puluhan orang yang ditangkap karena mengikuti sebuah demonstrasi bulan lalu, Selasa (27/2). Demonstrasi tersebut dilakukan oleh banyak orang atas kenaikan harga roti di negara itu.

Di antara yang dibebaskan adalah Imtenan Ali el-Radi, serta Amal Habany. Keduanya telah dianggap mengambil bagian dalam demonstrasi yang digelar bulan lalu di Khartoum.

Belum diketahui apa alasan Pemerintah Sudan membebaskan sebagian orang atas demonstrasi tersebut. Hingga kini, penahanan masih dilakukan terhadap mereka yang dinilai melanggar ketertiban.

Protes bergejolak dengan keputusan Pemerintah Sudan untuk mengurangi subsidi dan mendevaluasi mata uang lokal. Sebelumnya, langkah-langkah itu ditujukan untuk memperkuat ekonomi, namun kekacauan dinilai lebih banyak terjadi karenanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement