REPUBLIKA.CO.ID, KOTA GAZA -- Jet tempur Israel melancarkan serangan setelah tengah malam dengan menembakkan empat rudal ke satu instalasi militer di bagian timur Kota Gaza, kata beberapa saksi mata dan personel keamanan Hamas. Tak ada laporan mengenai korban cedera, kata petugas paramedis setempat.
Beberapa saksi mata mengatakan pesawat tempur Israel terbang di atas Kota Gaza, lalu suara beberapa ledakan terdengar di bagian Kota Gaza, Permukiman Zaytoon Timur, demikian laporan Xinhua, Ahad (18/3) pagi. Mereka menambahkan serangan udara Israel itu merusak satu pabrik lokal di daerah tersebut.
Seorang juru bicara militer Israel mengatakan di dalam satu pernyataan resmi bahwa pesawat tempur Israel mengincar pos militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) di bagian timur Kota Gaza sebagai reaksi atas peledakan bom pinggir jalan di dekat perbatasan Israel dengan Jalur Gaza. Pada Sabtu siang, tank militer Israel menembakkan tiga bom ke bagian timur Jalur Gaza, tapi tak ada laporan mengenai korban cedera, kata beberapa pejabat keamanan Hamas di Jalur Gaza.
Pemboman oleh tank Israel dilancarkan tak lama setelah satu bom pinggir jalan diledakkan di perbatasan antara bagian timur Kota Gaza dan Israel. "Satu orang Palestina menderita luka ringan," kata Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza.
Ikuti Whatsapp Channel Republika