REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia mengecam keras serangan oleh tentara Israel kepada warga Palestina yang sedang berdemo di perbatasan Gaza dan Israel. Serangan ini mengakibatkan 17 warga Palestina meninggal dan ratusan lainnya luka-luka.
Dalam siaran pers Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang diterima Republika, Sabtu (31/3), pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan duka cita mendalam dan solidaritas kepada korban dan keluarga korban akibat aksi serangan tentara Israel tersebut.
Indonesia menegaskan bahwa Pemerintah Israel memiliki tanggung jawab dibawah hukum HAM dan kemanusiaan internasional untuk melindungi warga sipil. Pemerintah Indonesia mendesak agar segera dilakukannya investigasi menyeluruh terhadap penggunaan kekerasan yang berlebihan tersebut. Hasilnya diharapkan dipublikasi secara utuh.
Indonesia menegaskan bahwa dampak aksi kekerasan dan kekejaman oleh tentara Israel terus menjadi ancaman terhadap upaya perdamaian di Palestina dan kawasan Timur Tengah.